Tujuan
Bisnis dan Pihak-Pihak yang Berkepentingan
dalam
Bisnis
Untuk Materi ini, Selengkapnya Download Link di Bawah ini
( Klik Icon Download )
Tujuan Bisnis
Tujuan Bisnis adalah untuk
mencari keuntungan, karena
Etos
Bisnis
etos bisnis adalah : suatu kebiasaan atau budaya moral yang menyangkut
kegiatan bisnis yang dianut dalam suatu perusahaan dari generasi ke generasi
lainnya. Intinya adalah pembudayaan atau pembiasaan penghayatan terhadap
nilai-nilai, norma atau prinsip moral tertenu yang dianggap sebagai inti kekuatan
dari suatu perusahaan yang sekaligus juga membedakannya dari perusahaan
lainnya.
Hubungan antara Moral Vs Bisnis
Berdasarkan prinsip-prinsip etika bisnis di atas, dapat dikatakan
bahwa dalam bisnis modern saat ini, orang dituntut untuk berkompetisi secara
etis. Dalam persaingan global yang ketat tanpa mengenal adanya perlindungan dan
dukungan politik tertentu semua perusahaan bisnis mau tidak mau harus bersaing
berdasarkan prinsip etika tertentu. Permasalahan yang sesungguhnya menyangkut
apakah norma dan prinsip etika bersifat universal atau terkait dengan
budaya.
Menurut De George (pakar etika bisnis) menagatkan bahwa perlu
dilihat lebih dahulu tiga pandangan yang umum dianut.
Pandangan pertama :---- bahwa
norma etis berbeda antara satu tempat dengan tempat lainnya. Sehingga prinsip
pokok yang harus dipegang adalah norma-norma dan prinsip-prinsip yang harus
dipegang adalah dimana perusahaan tersebut. berada.
Pandangan kedua : ------ bahwa
norma itu sendiriyang paling benar dan tepat adalah bertindaklah dimana saja
sesuai dengan prinsip yang dianut negaranya masing-masing perusahaan.
Pandangan ketiga : --- adalah
pendangan yang im-moralitas yang mana mengatakan tidak ada norma moral yang
di-ikuti sama sekali. Dalam hal ini menghalalkan segala cara untuk mencapai
tujuannya.
Pendekatan Stake Holder
Pendekatan stekholder merupakan sebuah pendekatan baru yang banyak
digunakan, khususnya dalam etika bisnis, belakangan ini dengan mencoba
mengintegritaskan kepentingan bisnis di satu pihak dan tuntutan etika dipihak
lainnya. Dalam hal ini pendekatan stakeholder adalah :
Cara mengamati dan menjelaskan secara analistis bagaimana
unsur-unsur dipengaruhi dan mempengaruhi keputusan dan tindakan bisnis.
Pendekatan ini memetakan hubungan-hubungan yang terjalin dalam
kegiatan bisnis pada umumnya untuk memperlihatkan siapa saja yang mempunyai kepentingan
terkait dan terlibat dalam kegiatan bisnis pada umumnya. Pada akhirnya
pendekatan ini mempunyai satu tujuan imperatif yaitu bisnis harus
dijalankan sedemikian rupa agar hal dan kepentingan semua pihak terkait yang
berkepentingan (stakeholder) dengan suatu kegiatan bisnis dijamin, diperhatikan
dan dihargai. Sekaligus dengan pendekatan ini bisa dilihat dengan jelas
bagaimana prinsip-prinsip etika bisnis.
Pada umumnya ada dua kelompok Stake Holder :
a. Kelompok
primer yaitu : -- terdiri dari pemilik modal atau
saham, kreditor, karyawan, pemasok konsumen, penyalur dan pesaing atau rekanan.
b. Kelompok
sekunder yaitu -- terdiri dari pemerintah, lembaga
asing, kelompok sosial ( LSM/NGO) ,
media massa, kelompok pendukung dan masyarakat pada umumnya.
Muslich (1998:31-33) mengemukakan
prinsip-prinsip etika bisnis sebagai berikut:
1. Prinsip
Otonomi
2. Prinsip
Kejujuran
3. Prinsip
Tidak Berniat Jahat
4. Prinsip
Keadilan
5. Prinsip
hormat pada diri sendiri
0 komentar:
Posting Komentar