KONSTRUKSI BALOK DENGAN BEBAN TERPUSAT DAN MERATA
Untuk Materi ini, Selengkapnya Download Link di Bawah ini
( Klik Icon Download )
A. Tujuan Instruksional
Setelah selesai
mengikuti kegiatan belajar ini diharapkan peserta kuliah STATIKA I
dapat :
- Menghitung reaksi, gaya melintang, gaya normal, dan
momen lentur pada beban terpusat.
- Menggambar bidang gaya melintang,bidang gaya
normal,dan bidang momen lentur pada beban terpusat.
- Menghitung reaksi,gaya melintang,gaya normal,dan
momen lentur pada kombinasi beban terpusat dan terbagi merata.
- Menggambar bidang gaya melintang,bidang gaya normal,dan
bidang momen lentur pada kombinasi beban terpusat dan merata.
B. Materi Belajar
Pengertian Istilah
1. Tumpuan
2. Jenis Konstruksi
3. Gaya Normal dan
Bidang Gaya Normal
4. Gaya Melintang
dan Bidang Gaya Melintang ( Shear Force Diagram =SFD )
5. Momen dan Bidang
Momen ( Bending Moment Diagram = BMD )
Oleh karena itu
perhatikan betul – betul perjanjian tanda di atas.
A. Konstruksi Balok Sederhana
( KBS )
Yang dimaksud
dengan konstruksi balok sederhana adalah konstruksi balok yang ditumpu pada dua
titik tumpu yang masing – masing berupa sendi dan rol. Jenis konstruksi ini
adalah statis tertentu yang dapat diselesaikan dengan persamaan keseimbangan.
Penggambaran Bidang D (
Gaya melintang )
Penggambaran Bidang
Momen ( M )
Penggambaran Bidang Gaya
Normal ( Bidang N )
2. KBS dengan Beban
Merata
Untuk menghitung
dan kemudian menggambar bidang M dan bidang D pada pembebanan merata dapat
dilakukan secara grafis dan analitis. Pada cara grafis, beban merata di
transfer menjadi beban terpusat.
Dengan adanya transfer
pembebanan ini, gambar bidang M dan bidang N akan sedikit berbeda apabila
dihitung tanpa transfer beban.
Perbedaan ini
tergantung pada transfernya, semakin kecil elemen beban yang di transfer
menjadi beban merata semakin teliti ( mendekati sebenarnya ) gambar bidang M
dan bidang D nya. Dengan kata lain cara grafis kurang teliti bila disbanding
dengan cara analitis.
0 komentar:
Posting Komentar